Bersiaplah Terhubung Kembali, “Tron: Ares” Siap Gebrak Layar Lebar dengan Nuansa Gelap dan Industrial!
Siap-siap untuk sebuah perjalanan kembali ke Grid yang belum pernah kamu saksikan sebelumnya! Cuplikan terbaru dari film yang sangat dinanti, dengan tajuk “Tron: Ares,” baru saja dirilis dan sukses membuat para penggemar bersemangat sekaligus penasaran. Bayangkan lampu dengan paduan warna neon merah menusuk dalam kegelapan jalan dengan bebas hambatan, membelah siluet mobil polisi di tengah raungan musik industrial rock khas Nine Inch Nails yang terdistorsi dan menghentak. Atmosfer yang intens dan penuh ancaman langsung terasa, memberikan gambaran jelas tentang arah baru yang akan diambil oleh waralaba fiksi ilmiah ikonik ini.
Sekilas adegan menampilkan wajah-wajah familiar dan pendatang baru yang menarik perhatian. Ada Eve Kim yang diperankan oleh Greta Lee dengan karakternya yang misterius, Gillian Anderson yang kehadirannya selalu memukau, Evan Peters yang siap memberikan kejutan, dan yang paling dinanti, kembalinya suara ikonik Kevin Flynn yang diperankan oleh Jeff Bridges. Meskipun belum dipastikan apakah kita akan melihatnya secara fisik, kehadiran suaranya saja sudah cukup untuk membangkitkan nostalgia dan antusiasme para penggemar setia “Tron.”
Namun, kejutan terbesar mungkin muncul di penghujung cuplikan, dengan penampakan bio-digital Ares yang diperankan oleh Jared Leto. Sosoknya yang agak menakutkan memberikan sentuhan kegelapan dan intrik yang semakin memperkuat aura misterius film ini. Lalu, apa lagi yang bisa kita harapkan?
Melansir dari Empire, dengan perbincangan pada saat bertemu dengan sang sutradara, Joachim Rønning, pada bulan November lalu, ia memberikan bocoran menarik mengenai perubahan signifikan dalam departemen musik. Dengan Nine Inch Nails mengambil alih tongkat estafet dari duo legendaris Daft Punk, Rønning menjanjikan nada yang “lebih kasar dan lebih industrial” untuk babak terbaru kisah “Tron.” Jika cuplikan ini menjadi indikatornya, maka sang sutradara tidak main-main. Film ini terlihat begitu padat, berat, dan terkunci, yang justru membuatnya semakin memukau dan menegangkan.
Lantas, alur cerita seperti apa yang akan disajikan di luar konflik jelas antara kecerdasan buatan (AI) dan realitas, atau bahkan kemungkinan “dunia akan bertabrakan”? Saat ini, belum ada yang bisa menebaknya dengan pasti. Namun, komentar mengenai semakin meningkatnya keterikatan ruang digital dengan realitas terasa sangat relevan dengan isu-isu yang kita hadapi saat ini. Bagaimana batasan antara dunia maya dan dunia nyata semakin kabur akan menjadi tema yang menarik untuk dieksplorasi.
Namun, rasa penasaran ini tidak akan berlangsung lama. Kita semua akan segera mengetahui apa yang telah dipersiapkan oleh Rønning dan timnya. Bersiaplah untuk terhubung kembali ke Grid karena “Tron: Ares” dijadwalkan untuk menginvasi bioskop pada 10 Oktober mendatang. Siapkan diri kamu untuk pengalaman sinematik yang intens, gelap, dan penuh kejutan!