Cecilia Ahern, pengarang buku best seller “PS I Love You”, memang bisa membuat cerita drama yang berbeda dan unik disbanding drama lainnya. Novel ini bercerita tentang Joyce Conway yang tiba-tiba mengetahui hal-hal yang tidak pernah dialaminya. Bahkan dia tahu jalan-jalan kecil di kota Paris, walaupun dia belum pernah sekali pun menginjakkan kakinya di kota Paris. Justin Hitchcock adalah seorang duda. Dia bekerja sebagai seorang dosen, dalam perjalanannya mengajar di Dublin, dia diajak oleh temannya untuk mendonorkan darahnya. Ini pengalaman pertamanya untuk mendonorkan darahnya. Suatu hari Joyce mengalami kecelakaan dimana dia kehilangan banyak darah. Darah Justin lah yang membantunya. Sejak kecelakaan itu, Joyce dapat merasakan apa yang dirasakan oleh Justin walaupun mereka sama sekali tidak mengenal satu sama lain. Novel ini bacaan yang tepat di waktu santai. Ahern berhasil membuat alur cerita yang ga bisa ditebak, kelebihan inilah yang membuat novel ini berbeda dengan novel-novel cinta lainnya. (Fina)
Voice of Baceprot Jadi Band Indonesia Pertama yang Tampil di Glastonbury
Band metal asal Garut, Voice of Baceprot (VoB) resmi akan tampil di Glastonbury Festival 2024, di Somerset, Inggris pada 26-30 Juni 2024. Glastonbury Festival ini merupakan salah satu festival musik bergengsi di dunia, dan VoB akan menjadi band Indonesia pertama yang tampil di festival musik tersebut.
“Sebagai wujud rasa syukur dan terima kasih, saat ini kami ingin berbagi kabar gembira bagi Baladceprot (sapaan penggemar VoB) dan semua pihak yang masih sudi menemani dan mempercayai. Glastonbury sebagai festival musik dan seni pertunjukan di padang hijau terbesar di dunia telah berkenan mengundang kami,” ungkap VoB, pada Selasa (30/04).
VoB akan tampil di Woodsies Main stage dan berbagi panggung bersama dengan musisi-musisi besar di dunia, seperti Dua Lipa, Coldplay, SZA, LCD Soundsystem, hingga Shania Twain yang juga menjadi line-up di festival ini.
VoB juga mengungkapkan rassa senang dan bangganya karena dapat tampil di Festival Glastonbury. Selain itu, mereka mengaku tampilnya mereka di festival ini merupakan bentuk hubungan diplomatik yang baik antara Indonesia dan Kerajaan Inggris.
“Sebuah kebanggaan tersendiri menjadi musisi Indonesia pertama yang akan tampil di Glastonbury Festival setelah 54 tahun penyelenggaraannya. Sekaligus, bertepatan perayaan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia dengan Kerajaan Inggris,” tutur VoB.