| | |

Zendaya dan Robert Pattinson Alami Kekacauan Pra-Nikah di Trailer ‘The Drama’ dari A24

A24 kembali menjadi pusat perhatian setelah merilis trailer perdana The Drama, sebuah film yang mempertemukan Zendaya dan Robert Pattinson sebagai pasangan tunangan yang terlihat ideal di permukaan. Namun, kesempurnaan itu mulai runtuh ketika rahasia yang terpendam dan kejadian-kejadian tak terduga muncul tepat di minggu krusial menjelang hari pernikahan mereka.

Cuplikan berdurasi singkat tersebut langsung mencuri perhatian publik berkat perpaduan adegan manis, interaksi yang terasa canggung, hingga letupan emosi yang intens. Dari cara trailer disusun, A24 seakan memberi petunjuk bahwa The Drama bukan sekadar kisah cinta biasa, melainkan eksplorasi mendalam tentang sisi gelap hubungan romantis saat komitmen besar mulai dihadapkan pada tekanan dan ketidakpastian.

Berdasarkan informasi dari materi promosi dan laporan awal media, The Drama mengisahkan hubungan Emma (Zendaya), seorang karyawan toko buku dengan kehidupan sederhana, dan Charlie (Robert Pattinson), seorang direktur museum yang ambisius. Di awal, pasangan ini tampak siap melangkah ke pelaminan dengan keyakinan penuh. Namun, hanya hitungan hari sebelum pernikahan berlangsung, sebuah fakta yang tersembunyi atau insiden tak terduga muncul ke permukaan dan langsung menggoyahkan fondasi hubungan mereka.

Sumber: Red94

Trailer menampilkan rangkaian adegan yang memperlihatkan bagaimana ketakutan, rasa curiga, hingga konflik batin mulai menguasai keduanya. Emosi yang semula hanya berupa kegelisahan kecil berubah menjadi pertengkaran dan gesekan yang semakin intens, memuncak pada sebuah momen yang tampak kacau di acara makan malam pra-pernikahan. Dari gambaran tersebut, jelas bahwa film ini hendak menelusuri rapuhnya sebuah janji romantis ketika tekanan dari luar dan rahasia yang selama ini disembunyikan akhirnya saling bertabrakan dan memaksa pasangan itu menghadapi kenyataan yang selama ini mereka hindari.

Di balik layar, The Drama digarap oleh Kristoffer Borgli, sineas yang mulai dikenal luas berkat karya eksentriknya, Dream Scenario. Dalam proyek terbarunya ini, Borgli kembali memegang dua peran sekaligus penulis naskah dan sutradara memberikan sentuhan personal yang kuat pada keseluruhan visi film. Produksi The Drama berada di bawah naungan Square Peg, dengan dukungan para produser berpengalaman yang kerap bekerja sama dengan A24, rumah produksi yang identik dengan film-film berani, bertema gelap, dan sering kali menyisipkan ironi tajam dalam eksplorasi hubungan manusia. Melihat gaya visual dan atmosfer yang disuguhkan dalam trailer, tampaknya Borgli dan A24 kembali menghadirkan tone khas mereka, perpaduan antara drama psikologis dan komedi gelap, dikemas dengan estetika yang menantang dan tidak ragu mengekspos sisi kompleks sebuah hubungan. Pendekatan ini memberi sinyal bahwa The Drama bukan hanya menawarkan cerita, tetapi juga pengalaman sinematik yang intens dan berbeda dari film romansa pada umumnya.

Sumber: Dagsavisen

Tak hanya mengandalkan pesona Zendaya dan Robert Pattinson sebagai pemeran utama, The Drama juga diperkuat oleh deretan aktor pendukung yang tak kalah mencuri perhatian. Nama-nama seperti Mamoudou Athie, Alana Haim, dan Hailey Gates hadir untuk memperkaya dinamika cerita dengan karakter-karakter yang membawa perspektif berbeda ke dalam dunia Emma dan Charlie. Para aktor ini diperkirakan akan memainkan peran penting dalam membangun jaringan hubungan sosial yang rumit, mulai dari lingkaran pertemanan hingga keluarga yang ikut terseret arus konflik. Dengan keberadaan ensemble cast yang kuat, film ini tampaknya tidak hanya menyoroti drama internal pasangan tersebut, tetapi juga menampilkan bagaimana sebuah skandal atau kebenaran yang terbongkar mampu menciptakan efek domino yang mengguncang orang-orang di sekitar mereka. Pendekatan ini memberi lapisan kedalaman tambahan, menjadikan The Drama lebih dari sekadar kisah pasangan yang berada di ambang pernikahan melainkan potret komunitas kecil yang terguncang oleh satu peristiwa besar.

Trailer The Drama langsung menghantam penonton dengan rangkaian visual yang sulit dilupakan. Dalam hitungan detik, cuplikan itu menampilkan berbagai adegan yang mencerminkan ketegangan mendidih di balik persiapan pernikahan Emma dan Charlie, mulai dari sesi pemotretan pra-nikah yang terasa kaku dan penuh kecanggungan, malam-malam ketika Emma terlihat menenggak minuman sambil masih mengenakan gaun pengantinnya, hingga pertengkaran terbuka yang pecah di tengah acara keluarga. Salah satu momen paling mencolok adalah adegan Charlie yang mendadak tampak berdarah saat makan malam formal adegan yang sengaja dipotong cepat, menciptakan misteri tentang apa yang sebenarnya terjadi. Semua potongan gambar itu dirangkai untuk membangun atmosfer tidak pasti, menegaskan bahwa “minggu pernikahan” mereka berubah menjadi fase di mana segala hal yang tampak rapi mulai terurai benang demi benang. Cuplikan ini memicu banyak pertanyaan, bukan hanya tentang penyebab kekacauan tersebut, tetapi juga mengenai apakah hubungan mereka masih bisa bertahan ketika kenyataan yang pahit akhirnya muncul ke permukaan.

Dari cara trailer The Drama disusun baik melalui pilihan visual maupun ritme penyuntingannya film ini tampaknya bergerak luwes di antara dua genre komedi gelap dan drama psikologis. Beberapa adegan menampilkan humor absurd yang muncul dari situasi canggung atau keputusan-keputusan karakter yang nyaris tidak masuk akal, memberikan sentuhan “darkly comic” yang menjadi ciri khas A24. Namun, momen-momen ringan tersebut segera ditarik kembali ke dalam atmosfer yang lebih tegang dan emosional, memperlihatkan tekanan batin para tokohnya. Perpaduan dua nada ini menciptakan nuansa yang kompleks, penonton mungkin tertawa pada satu detik, lalu langsung dihadapkan pada rasa tidak nyaman atau empati mendalam di detik berikutnya. Pendekatan semacam ini selaras dengan gaya A24 yang gemar menggali area moral yang abu-abu, memperlihatkan bagaimana karakter-karakternya bergulat dengan hubungan kekuasaan, luka emosional, serta mekanisme pertahanan diri ketika krisis semakin tak terhindarkan.

Sumber: Entertainment Weekly

Sebagai pusat cerita, Zendaya dan Robert Pattinson memikul ekspektasi yang tidak kecil. Zendaya selama ini dikenal sebagai aktris dengan rentang emosi yang luas dan kemampuan menangkap detail-detail halus dalam ekspresi maupun dialog, sementara Pattinson telah lama dipuji karena keberaniannya menenggelamkan diri dalam peran-peran berlapis dan sering kali penuh kompleksitas psikologis. Dalam trailer The Drama, perpaduan kemampuan keduanya terlihat jelas melalui chemistry yang dinamis pada satu momen mereka tampak hangat dan intim, namun dalam hitungan detik suasana berubah menjadi tegang, penuh tatapan curiga dan emosi yang tak stabil. Sejumlah laporan menyebut bahwa keduanya menjalani adegan-adegan yang menuntut tekanan emosional tinggi dan keterbukaan penuh, menandakan bahwa film ini memberikan ruang yang luas bagi mereka untuk menampilkan performa akting yang mendalam dan intens. Dengan materi cerita yang sarat konflik, The Drama berpotensi menjadi salah satu proyek yang menonjol dalam karier masing-masing aktornya.

A24 secara resmi mengumumkan bahwa The Drama akan tayang di bioskop pada 3 April 2026, sebuah penjadwalan yang memberi ruang cukup luas bagi strategi pemasaran bertahap. Dengan jarak waktu yang panjang sejak perilisan trailer perdana, film ini berkesempatan menjalani rangkaian promosi intens, termasuk kemungkinan tampil di festival-festival film besar untuk mengumpulkan buzz awal serta ulasan kritikus sebelum rilis umum. Pola seperti ini memang menjadi pendekatan khas bagi film-film indie dan arthouse yang mengandalkan word of mouth serta kekuatan kritik untuk memperluas jangkauan audiens. Mengingat The Drama menampilkan dua bintang besar Zendaya dan Robert Pattinson film ini tidak hanya berpeluang menarik perhatian penonton arus utama, tetapi juga memiliki potensi kuat untuk menjadi favorit kalangan festival dan pengamat film yang mengincar karya dengan kedalaman emosional dan pendekatan artistik yang berbeda.

Trailer perdana The Drama berhasil membuka pintu spekulasi dan membuat publik semakin penasaran terhadap arah cerita yang ditawarkan. Cuplikan singkat itu bukan hanya menunjukkan ketegangan yang membayangi hubungan Emma dan Charlie, tetapi juga memperlihatkan betapa dalamnya konflik emosional yang akan digali film ini. Zendaya dan Robert Pattinson tampak ditempatkan dalam dinamika yang jauh dari gambaran romansa ideal, menghadirkan potret pasangan yang diuji oleh rahasia, tekanan, dan luka yang belum sembuh.

Bagi penonton yang menghargai akting penuh intensitas serta kisah hubungan yang rumit dan berlapis, The Drama terlihat seperti salah satu judul yang patut diantisipasi. Seiring mendekatnya tanggal rilis, kita bisa menunggu hadirnya trailer lengkap, cuplikan lanjutan, hingga reaksi awal dari festival-festival film yang mungkin menjadi panggung perdana bagi proyek ambisius ini. Saat akhirnya tayang pada 3 April 2026, film ini berpotensi menjadi salah satu pembicaraan utama di dunia sinema.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *