Indonesia jadi Zootopia? Bagaimana jadinya, ya?
Gimana, ya Anak Trax, kalo kota di Indonesia semua penduduknya adalah mamalia?
Tenaaang, itu hanya ilustrasi keseharian yang digambar oleh kartunis terkenal Indonesia, Muhammad Misrad, atau yang lebih akrab disapa Mice ini, memberikan pandangannya tentang Zootopia Indonesia dalam Mice in Zootopia.
Mice dikenal dengan karyanya yang menceritakan kritik sosial dalam kehidupan sehari-hari Indonesia. Ketika diajak oleh Disney untuk bekerja sama dalam membuat ilustrasi tentang bagaimana jika Indonesia seperti Zootopia, Mice seneng banget!
“Di Zootopia ada pesan yang sedang in, yang sedang terjadi. Seperti contohnya bentrok antar golongan, dan ada yang gak suka dengan sebuah kerukunan. Karena Zootopia juga paling baru, jadi ya milihnya Zootopia.” ungkap Mice saat jumpa pers (29/2) yang dihadiri juga oleh Fitra Rifai, Kepala Studio Pemasaran Disney Indonesia. Mice ingin menyampaikan pesan moral yang ada di Zootopia lewat karyanya.
Seperti yang udah dikatakan sebelumnya, Anak Trax, Mice ingin menyampaikan pesan lewat ilustrasi yang dibuatnya. Mau tau ilustrasinya seperti apa? Yuk, kita lihat sama-sama beberapa ilustrasi karya Mice ini!
1. Judy dan Nick
Seekor rubah dan kelinci, di dunia nyata, kedua hewan ini dianggap tidak bisa akur satu sama lain, tapi dalam Zootopia, Mice menggambarkan kedua hewan ini dapat berteman dengan akrab.
2. Flash Si Kukang
Kukang merupakan hewan yang lambat. Dalam ilustrasinya ini, Si Kukang ternyata juga bisa punya banyak fans, loh!
3. Walikota Leodore Lionheart
Singa dikenal sebagai Si Raja Hutan, Mice ingin menggambarkan lewat ilustrasi ini, bagaimana seorang pemimpin seharusnya bersikap. Maka ia menggambarkan, Sang Walikota ini dapat mengayomi semua golongan, bersikap adil, dan merata.
Total gambar yang dibuat Mice ada 5, dan lebih hebatnya lagi, nih Anak Trax, Mice menggambar semuanya hanya dalam 2 hari! Wow! Keren deh, Mice!
Karya Mice akan ditampilkan dan disebar ke akun sosial media Disney untuk mempromosikan film Disney di Indonesia, tapi selain itu juga, tentunya sebagai bentuk apresiasi akan karya lokal.
Bangga yaa, Anak Trax! Sukses terus untuk Mice!
[teks: Nadia Fatina, Anak Trax dari Binus University | foto: Nadia Fatina]
