Murah, cepat, dan padat mungkin bisa mewakili salah satu transportasi umum yang cukup efektif untuk ‘menerobos’ kemacetan kota Jakarta, Kereta Rel Listrik (KRL), Commuter Line!
Sejak April 2017, penumpang commuter line telah menembus angka 1 juta orang/harinya lho Anak Trax! Angka tersebut meningkat dari bulan-bulan sebelumnya, di mana tingkat kepercayaan orang untuk menggunakan jasa commuter line semakin meningkat, dengan adanya peningkatan kualitas dari commuter line sendiri.
Pastinya, angka tersebut akan terus berkembang dengan pertumbuhan angka penduduk di Jabodetabek, nih. Bagi kalian yang belum pernah ataupun masih jarang untuk naik commuter line, kita punya beberapa tips untuk Anak Trax yang mau naik commuter line di jam-jam rush hour!
1. Pelajari terlebih dahulu rutenya!
Pastikan udah tau rutenya, jangan sampai salah stasiun yang akhirnya malah bikin buang-buang waktu kalian. Kalau masih belum paham juga, jangan malu untuk bertanya sama petugas yang ada di stasiun. Udahlah di gerbong penuh sesak, malu bertanya pula, tersesat di stasiun lho nanti!
2. Disarankan punya Kartu Multi Trip (KMT)
Kalau memang Anak Trax akan rutin menggunakan jasa commuter line, kita saranin untuk pakai Kartu Multi Trip! Karena dengan begitu kalian nggak perlu menunggu lama di antrean loket kereta untuk bisa naik kereta. Pastikan saldo KMT kalian lebih dari Rp 13,000 karena itu merupakan batas minimum untuk bisa masuk ke dalam stasiun!
Nggak cuma KMT, kalian juga bisa menggunakan kartu BCA Flazz, Brizzi, BNI Tap Cash, juga Mandiri e-money untuk naik commuter line!
3. PASTIKAN SUDAH MANDI dan makan!
Anak Trax, pastikan kalian sudah mandi ya sebelum berkelana naik commuter line! Masa iya sih kalian tega berbagi aroma ‘sedap’ di dalam kereta yang penuh sesak.
Selain itu, jangan lupa sarapan ya, Anak Trax! Karena kalian akan berjuang sekuat tenaga untuk bisa masuk ke dalam kereta. Nggak cuma sampai di situ, kalian juga masih harus berusaha berdiri sekuat mungkin sampai stasiun tujuan!
4. Ketahui jadwal keberangkatan kereta
Sebelum berangkat ke stasiun, cek dulu jadwal keberangkatan kereta terdekat. Jangan sampai Anak Trax malah jadi lontang-lantung di stasiun nungguin kereta yang tak kunjung datang, duh kaya jodoh aja! Kalian bisa download aplikasi KRL Access di Google Play Store ataupun Application Store!
5. Dahulukan penumpang yang turun
Pastikan kita memberikan jalan untuk penumpang yang akan turun. Karena, kalau kita memberikan jalan duluan untuk penumpang yang turun, masinis tetap bisa lihat kita kok kalau kita belum masuk ke dalam gerbong! Jadi, tenang aja, kalau memang cukup, kalian pasti bisa masuk ke dalam gerbong kok!
6. Jangan malas berdiri!
Bisa duduk di jam rush hour itu kayanya anugerah terindah yang akan kalian rasakan nih, Anak Trax! Meskipun kalian bisa dapat tempat duduk, jangan lupa liat lingkungan sekitar ya. Pastikan kalau ada lansia, ibu hamil, ibu membawa balita, juga difabel bisa mendapatkan tempat duduk di dalam kereta.
7. Bawa satu tas cukup!
Jangan lupa, kita bukan mau piknik, Anak Trax! Kalian bawa satu tas kecil aja udah cukup kok, selain itu nggak akan mengganggu penumpang lainnya juga.
Oh iya, jangan lupa posisikan tas kalian di depan ya, supaya terhindar dari hal-hal yang nggak kita inginkan.
[teks Adhi Satria, Anak Trax dari Universitas Indonesia | foto krl.co.id]
Buat kamu yang pengin dengerin musik berkualitas, streaming aja di sini atau download aplikasinya di iOS dan Google Play Store!
Baca juga:
Godaan berat untuk kamu pecinta sneakers!
Comeback, Pristin langsung jadi jawara Ks chart!
Kelahiran anak kedua, Mark Zuckerberg cuti 2 bulan!