Site icon TRAX

Kiprah Dua Pemain Dota 2 Indonesia Di The International Hingga Celotehan “Mama Aku Di TI” Jadi Trending Di Twitter

Kiprah Dua Pemain Dota 2 Indonesia Di The International Hingga Celotehan “Mama Aku Di TI” Jadi Trending Di Twitter

“Mama aku di TI” itulah kata-kata yang diucap oleh pemain Dota 2 asal Indonesia Kenny Xapher. Kata itu disebut oleh Xapher saat diwawancarai setelah pertandingan di The International atau T1 menang melawan Aliliance.

Pemain Dota 2 yang bernama asli Kenny Deo itu gak sendiri menjadi anak Indonesia yang bermain untuk tim Dota 2 asal Korea Selatan, T1, Xapher bersama Matthew ‘Whitemon’ Filemon membela T1 dan berhasil mengantarkan lolos ke babak delapan The Internasional 10.

Dalam pertandingan melawan Alliance, T1 berhasil bermain baik dengan menang skor 2-0. Nanti T1 di babak delapan besar nanti bakal ditantang sama Vici Gaming yang sebelumnya mengalahkan Evil Geniuses.

Pernyataan Xepher soal “Mama aku di TI” ternyata terdengar sampai ke telinga orang Indonesia, dan itu menjadi trending topic di media sosial Twitter itu hal itu dikatakan sebagai bentuk kebanggaan dirinya yang bisa menembus babak 8 besar tournament Dota 2 terbesar yang memperembutkan hadiah yang fantastis.

Antara Kenny Xapher dan Matthew ‘Whitemon’ Filemon sudah malang melintang di dunia Dota 2 baik skala dunia atau nasional.

Xapher dan Matthew bersama T1 sudah beberapa kali menjuarai turnamen Dota 2, di tahun 2021 tercatat sudah mengantarkan T1 juara sebanyak empat kali. Terakhir turnamen yang dijuarai ialah Undangan OGA Dota PIT yang memperembutkan hadiah sebesar $275.000.

Adapun tiga turnamen lainnya ialah ESl One Fall 2021, ESL Satu Musim Panas 2021, dan Weplay AniMajor.

Baca Juga : Siapin Tisu! Adele Rilis Lagu ‘Easy On Me’, Kembali Setelah 6 Tahun Vakum

The Internasional 10 tengah berlangsung di Arena nationala Bucharest, Rumania sudah memasuki babak 8 besar. Pertandingan Odta 2 terbesar ini diselenggarakan mulai 7 Oktober sampai 17 Oktober 2021 dan memperebutkan hadiah total Rp581,8 miliar.

 

Penulis: Raihan Aulia

Exit mobile version