Ponsel dapat diaktifkan pada saat penerbangan
Salah satu hal yang paling dilarang saat kita menjadi penumpang pesawat komersil adalah menggunakan ponsel/gadget pada saat penerbangan. Hal ini karena sinyal elektromagnetik yang dihasilkan dapat mengganggu sistem komunikasi pesawat tersebut. Ponsel juga dikhawatirkan bisa menjadi pemicu untuk meledakan bahan peledak oleh para teroris.
Tapi sekarang dengan adanya teknologi bernama “in-flight connectivity”, penumpang pesawat dapat menggunakan gadget-nya secara leluasa. Tidak hanya untuk menelepon tapi juga untuk mengakses internet. Teknologi in-flight connectivity memiliki jalur komunikasi yang berbeda dengan sistem komunikasi pesawat, sehingga tidak akan mengganggu satu sama lain. Penerbangan jauh tidak lagi membosankan dan penerbangan tidak menjadi halangan untuk kamu tetap bisa berkomunikasi. Sayangnya belum semua maskapai yang mempunyai sertifikasi untuk menggunakan tekonlogi ini.
Indonesia termasuk negara yang beruntung karena salah satu maskapainya, Garuda Indonesia sudah mendapatkan sertifikasi teknologi ini. Seperti yang dilansir Total Blue Sky, Hongkong Airlines, British Airways, All Nippon Airways, Qatar Airways, Singapore Airlines juga mendapatkan sertifikasi tersebut, walaupun tidak semua tipe pesawat memiliki teknologi ini.
“Jadi kalau kamu ingin menggunakan ponsel kamu di pesawat, kamu bisa tanyakan dulu sama pramugarinya, sekalian tanya nomer teleponnya juga boleh”
