Disney baru-baru ini dapet sorotan karena salah satu film terbarunya, Lightyear batal tayang di 14 negara. Hal tersebut karena salah satu adegan di film Lightyear nampilin konten LGBT.
Namun begitu, bukan cuma ini aja film dari Disney yang penuh kontroversial. Ada sejumlah film dari Disney yang juga nimbulin pro dan kontra.
Berikut ini 5 film Disney paling kontroversial.
Pinocchio
Film Pinocchio yang dirilis tahun 1940 ini nyeritain tentang boneka kayu yang ingin menjadi seorang anak manusia. Namun, ternyata ada kisah yang menarik dibalik cerita film Picocchio ini.
Film tersebut juga ngisahin tentang ‘perdagangan anak’, yang dimana terdapat adegan dua orang asing memaksa pinocchio ketika hidup untuk bolos sekolah dan menculiknya. Ada juga adegan yang ngeliatin anak-anak berubah jadi keledai dan melakukan kerja paksa.
Peter Pan
Dalam film Peter Pan yang dirilis tahun 1953, karakter utama di film tersebut memiliki seorang teman yang berasal dari suku asli Amerika bernama Tiger Lily. Karakter yang disematkan pada Tiger Lily bisa dibilang cukup rasis, seperti misalnya diperlihatin kalau Tiger Lily bicara gak jelas, ngelihatin adegan merokok serta nawarin pada anak kecil.
Salah satu adegan yang cukup rasis juga terlihat saat mereka nyanyi lagu ‘What Made the Red Man Red’, yang artinya ‘apa yang membuat pria kulit merah berwarna merah’.
Aladdin
Disney pernah ngebuat film animasi yang relate dengan kehidupan muslim, yakni Aladin. Meski begitu, ternyata film yang dirilis tahun 1992 ini sempat jadi kontroversial karena dalam lagu opening berjudul ‘Arabian Nights’ ada lirik yang nyinggung masyarakat Arab.
Dalam liriknya berbunyi “Mereka akan memotong telingamu saat tidak suka dengan wajahmu. Itu sangat barbar, tetapi hey, inilah rumah kami.”
Luca
Film Luca bercerita tentang seorang monster laut muda bernama Luca Paguro yang bisa berubah menjadi manusia ketika berada di darat. Ia punya sahabat yang bernama Alberto Scorfano. Keduanya pun pun keinginan memiliki sebuah Vespa.
Namun dibalik itu, alur cerita dari Luca ini mengarah pada isu LGBTQ. Karakter di Luca digambarin sosok ‘queer’, yaitu tidak suka dengan lawan jenis.
Lightyear
Terbaru ada Lightyear yang perilisannya dibatalin di 14 negara di Asia dan Timur Tengah. Pasalnya, ada salah satu adegan di dalam film “Lightyear” yang mengandung konten LGBT hingga membuat film tersebut kini dikabarin batal tayang di sejumlah negara.
Ada salah satu adegan dalam film “Lightyear” nampilin karakter LGBT yang berperan sebagai rekan Buzz ketika menjadi space ranger. Selain itu, juga ada adegan ciuman sesama jenis dari karakter bernama Alisha Hawthorne di film “Lightyear”.
Penulis: Rifqi Fadhillah